Do everything with a good heart and expect nothing in return and you will never be disappointed

Sabtu, 15 Agustus 2015

RECOMMENDED FACIAL WASH FOR ACNE-PRONE SKIN! : Erha21 Acne Care Lab ACSBP, Papulex Soap Free Cleansing Gel, Acnes Creamy Wash

Hi Beauty Peep! Its been a while~ Belakangan ini saya direpotkan oleh realita hidup, yup! kehidupan setelah lulus (fresh graduate alert!) yang membuat kulit wajah saya juga ikutan stress hehe. Kulit wajah saya akan dan selalu menjadi kulit yang sangat rentan dengan jerawat, thats why udah cukup lama saya melalang buana dari umur 15 tahun untuk mencari skin care apa sih yang cocok, especially facial wash yang essential banget sebagai tahap awal skin care dan wajib punya bagi perempuan. Disinilah saya menjadi rajanya coba-coba, you name it! mulai dari high end to low end products saya pernah coba dan hasilnya selalu saja so-so atau yang parah sih jadi komedoan. Dengan bertambahnya pengalaman saya mau sharing juga pada Beauty Peep facial wash yang selama ini menemani saya dan bisa dibilang bakal balik terus untuk pakai walau tergoda oleh produk lainnya.




1. Erha21 Acne Care Lab ACSBP


Saya beli Erha21 ini sekitar beberapa bulan yang lalu. Awalnya karena pakai perawatan dari Erha Clinic so saya sekalian juga beli pembersih wajahnya biar afdol gitu perawatannya. Nah pas pertama dipakai jangan kaget karena sedikit busanya, kadang hampir tidak berbusa kalo kebanyakan air. Erha ini ada granulenya yang biasa dipakai sebagai scrub ringan, jadi cocok banget untuk yang sedang perawatan dokter (dimana kulit menjadi terkelupas kering) karena granule dalam pembersih ini berfungsi secara ringan melepas kering dan kupasan kulit mati di wajah, so kamu tidak perlu repot-repot menggosok muka untuk melepas kulit matinya. Facial wash ini kandungan aktifnya berupa salicylic acid 2% (kandungannya bikin kulit matte seharian dan mengurangi minyak juga membantu mengurangi jerawat nasi, jadi hati-hati untuk kulit yang sensitif ya, tidak direkomendasikan.


2. Papulex Soap Free Cleansing Gel


Papulex! Brand dari perancis ini sudah menemani saya selama 2 tahun, dan saya selalu beli ini untuk ganti-gantian ketika sedang menggunakan pembersih wajah berjerawat yang bahan aktifnya berat. Tekstur papulex ini bening kebiruan dan tidak berbusa banyak. Sebenarnya untuk kemampuan mengurangi jerawat sih so-so saja ya, tapi pembersih ini oke banget untuk keringin jerawat tanpa mengeringkan kulit disekitarnya. Papulex ini juga lembut dan cocok untuk kulit sensitif, karena teman saya yang kulitnya super duper sensitif memakai papulex sebagai satu-satunya pembersih wajah yang bisa dipakai diwajahnya. Ukurannya juga besar sehingga bisa hemat 4 bulan! 


3. Acnes Creamy Wash


Last but not least, Acnes! Awalnya sih adik perempuan saya yang pakai Acnes ini, terus ceritanya saya kepo ikut cobain, eh malah ketagihan hehe. Acnes Creamy Wash memiliki tekstur creamy berwarna susu dengan wangi jeruk nipis yang lembut, busanya pun banyak. Kalo kamu punya kulit super oily bakalan cocok sama pembersih wajah ini, karena saya dan adik saya merasakan hal yang sama yaitu kulit kita jadi tidak berminyak berlebihan seperti biasanya dan komedo tidak betah berlama-lama hinggap. So if you're on the budget but want some qualities, this could be an option.

 Bagaimana denganmu? Sudah menemukan facial wash favorit? Lets share!


Salam cantik~ <3
(Irene)








Rabu, 08 Juli 2015

Mengurangi Kerontokan dan Menguatkan Akar Rambut - Natur Pencuci Rambut & Tonik Rambut

Sudah bertahun-tahun rambut saya rontok sejak masih SD. Kalau rambut saya panjang, cuaca panas, dan stress, rontoknya akan semakin banyak. Akar rambut saya hanya kuat menopang rambut yang panjangnya sebahu lebih sedikit. Banyak yang bilang kalau rontok 50-100 helai perhari itu normal, tapi tetap saja buat saya menakutkan. Ketika SD rambut saya tebal dan panjang tapi sekarang sudah menipis. Kalau harus rontok-rontok lagi saya takut terjadi kebotakan dini hahaha..

Berbagai macam treatment dan produk perawatan rambut sudah saya coba, namun hasilnya tidak ada yang memuaskan. Mungkin karena saya juga suka menggunakan pengering rambut dan catokan jadi rambut saya tetap saja rontok. Sampai akhirnya saya mendapat saran untuk mencoba pencuci rambut dan tonik rambut dari Natur.



Cara pakai:
Keramaslah secara teratur dengan Natur Pencuci Rambut Alami lalu gunakan Natur Tonik Rambut setelah keramas. Kocok dahulu botolnya, tuang secukupnya dan usapkan ke kulit kepala secara merata. Pijat kulit kepala secara lembut untuk melancarkan peredaran darah ke akar rambut.


Rambut saya yang kering terasa lebih lembut setelah keramas menggunakan pencuci rambutnya. Kepala juga terasa adem ketika menggunakan tonik rambutnya. Setelah sekitar 2 minggu pemakaian, rambut rontok saya berkurang sedikit demi sedikit. Saya jadi semakin rajin dan semangat merawat rambut. Rambut saya potong sampai diatas bahu agar akarnya tidak terlalu berat menopang rambut, saya juga berhenti total menggunakan pengering rambut dan sangat mengurangi pemakaian catokan.

Setelah 2-3 bulan rutin memakai produk ini, rambut yang rontok sangat berkurang jauh. Sekarang ini dalam sehari rambut yang rontok kurang lebih 10 helai setelah keramas. Jika tidak sedang keramas kurang lebih 5 helai yang rontok. Menurut saya itu normal. 
Untuk beberapa waktu kedepan saya akan tetap rutin memakai Natur Pencuci Rambut & Tonik Rambut untuk tetap menjaga agar tidak rontok berlebih dan untuk semakin menguatkan akar rambut.

Bagi kalian yang mengalami masalah rambut yang sama dengan saya, kalian bisa mencoba Natur Pencuci Rambut & Tonik Rambut. Namun saya tidak menjamin kalau kalian mendapatkan hasil yang sama dengan saya.

Kalau sudah ada yang mencoba atau memang memakai produk ini, kalian bisa share pengalaman kalian dibawah. Rekomendasi produk perawatan rambut yang lain juga saya terima dengan senang hati~ hihihi..

Good luck beauty peep! <3
(Joanna)


Senin, 06 Juli 2015

Kiehls Blue Herbal Moisturizer

Pelembab ini saya beli bersamaan dengan Blue Herbal Lotion, dikarenakan sebelumnya saya belum memiliki pelembab yang tepat untuk kulit saya yang oily dan acne prone. Sebenarnya sebelum pembelian Kiehls Blue Herbal Moisturizer, saya sempat galau antara Kiehls Blue Herbal atau Clinique Acne Solutions yang mengandung Benzoyl Peroxide (biar lebih mantap gitu sembuhin jerawatnya). Namun akhirnya saya memilih Kiehls Blue Herbal dikarenakan untuk mendampingi Blue Herbal Lotion, saya sepertinya lebih membutuhkan pelembab yang ringan dan tidak keras karena takut akan memperparah kondisi jerawat yang notabene di kulit saya saat itu ada sekitar 3 jerawat berukuran sedang dan 3-4 berukuran kecil.



“Terinspirasi oleh formula Kiehl's yang paling abadi, Blue Astringent Herbal Lotion™, pelembab bebas minyak ini mudah diserap kulit dan cepat menembus pori-pori untuk menghilangkan noda jerawat dan menyembuhkan jerawat. Efek tambahan dari mosturizer ini dapat menyeimbangkan kelembaban kulit mengecilkan pori pori dan membuat kulit terlihat matte tanpa kilat, dan tekstur kulit sehat terawat. Formula yang tidak menyebabkan komedo juga membantu mencegah pembentukan noda dan jerawat baru.
Key ingredients dari produk ini adalah Cinnamon Bark Extract yang tidak hanya diakui untuk efek menenangkan, tetapi juga dikenal memiliki sifat antibakteri dan Sodium PCA sebagai pelembab alami kulit.




Saya menggunakan pelembab ini pagi dan malam hari setelah Blue Herbal Lotion. Efek instan yang di rasa adalah kulit menjadi matte dan terlihat lebih putih. Pelembab ini memiliki oil control yang cukup oke sehingga saya jadikan sebagai primer sebelum bb cream atau foundation. Namun dalam pemakaian 1 minggu, kulit saya menjadi tambah buruk! Jerawat besar dan kecil bermunculan sebanyak 6-7 biji. Saya sempat putus asa, lalu saya membaca review-review di internet bahwa sebagian orang akan mengalami proses purging, karena kerja pelembab ini juga sebagai pembersih pori-pori. 

Jadi kalau kamu memiliki pori-pori yang tersumbat maka kamu harus siap untuk purging! Di kulit saya purging ini hanya selama seminggu (sigh~) Luckily dalam pemakaian selama 2 minggu jerawat saya membaik dan sekarang hanya ada 3 jerawat hmm 2-3 jerawat adalah hal normal buat saya asal tidak beranak pinak seperti hari-hari yang lalu. Bekas jerawat yang baru  pun ikut memudar walau sangat pelan ya prosesnya, namun hal ini tidak berlaku untuk bekas jerawat yang lama.

Saya membeli Blue Herbal Moisturizer ini seharga 345ribu dengan ukuran 100ml, dan saya hanya butuh sebiji jagung untuk seluruh muka!

Positif:
-Efek matte dan brightening
-Mengurangi minyak di wajah
-Dapat dijadikan spot treatment (ditotol di jerawat)
-Dapat digunakan sebagai primer
-Hemat! A little goes a long  way~
-Mengurangi jerawat
-Menghilangkan bekas jerawat

Negatif:
-Purging! Memburuk sebelum membaik
-Kalau digunakan di tempat dingin pelembab ini mengeringkan kulit
-Jerawat yang super besar menjadi hitam dan kering kalau menggunakan pelembab ini, sehingga bekas jerawatnya menjadi p.r banget!


Overall saya kurang puas dengan pelembab dari seri blue herbal ini untuk dipakai sehari-hari, dikarenakan sifat pelembab ini akan purging lagi jika pori-pori kotor berdasarkan pengalaman saya, jadi kalau muka saya lagi sering terpapar polusi dan pori-porinya tersumbat maka langsung timbul jerawat sebagai efek dari pembersihan pori-pori melalui pelembab ini. Mungkin akan lebih baik jika didampingi eksfoliasi agar terjamin pori-porinya tetap bersih. Namun untuk menghilangkan jerawat, pelembab ini dapat diandalkan! Well mungkin saya akan tetap menggunakannya sebagai spot treatment atau ketika PMS untuk  menyembuhkan jerawat yang ada.


Rating: 3/5


Salam cantik~ <3
(Irene)

Kiehls Blue Astringent Herbal Lotion

Sekitar akhir bulan Juni saya melalang buana mencari skin care untuk menggantikan skin care dari dokter. Sebenarnya saya sudah lumayan lama berhenti perawatan dokter dan sempat rebound alias berjerawat kembali paska krim dokter. Nah setelah beberapa lama netralisir tanpa menggunakan skin care, kulit saya kembali stabil dan disitulah saya centil mau cari skin care on the counter biar kulit wajah tambah kinclong.


Saat saya jalan-jalan di Lotte Avenue, saya sengaja berhenti di counter kiehls karena saya dapat review dari forum female daily, seri blue herbal dari kiehls ini ampuh untuk kulit berjerawat ringan-sedang. Disitulah saya minta sampelnya dulu untuk toner atau disebut juga sebagai lotion. Sampel ini habis dalam 2x pemakaian, dan saya merasa jerawat yang saya kompres dengan lotion ini cepat kering. Lalu saya memutuskan keesokan harinya untuk membeli Blue Herbal Lotion yang ukuran besar dan Blue Herbal Moisturizer (yang ini akan saya review nanti).




Walau disebutnya lotion, namun produk Kiehls Blue Astringent Herbal Lotion ini berupa toner. Lotion ini memiliki key ingredients sebagai berikut; Camphor yang dapat  memberikan efek pendinginan pada kulit dan pengobatan yang efektif untuk kulit berminyak. Menthol sebagai pendingin alami. Lalu mengandung 50% peppermint atau minyak mint lainnya, dan Sodium PCA sebagai pelembab alami di kulit, ikut bertanggung jawab untuk mengikat kelembaban di kulit.





Saya memakai lotion ini 2x setelah cuci muka, sebelum pelembab dan efek yang paling terasa adalah rasa dingin-dingin di wajah yang membuat wajah segar dan matte. Apalagi kalau saya pakai lotion sebagai kompres jerawat, jerawat cystic yang tidak bermata jadi cepat kempes, dan adapula yang jadi cepat matang. Setelah dua minggu memakai lotion ini saya merasa minyak di kulit saya mulai berkurang walau saya tidak sedang menggunakannya.

Saya membeli Astringent Blue Herbal Lotion dengan ukuran 500ml seharga 435ribu. Well Lotion ini botolnya gede banget! Sehingga saya merasa lebih hemat membeli ukuran besar dikarenakan lotionnya bisa habis dalam 6 bulan wow!

Positif:
-Efek menyegarkan dalam sekali pemakaian
-Efek matte dan brightening dalam sekali pemakaian
-Bisa dipakai untuk kompres jerawat yang efektif
-Dalam pemakaian jangka panjang dapat mengurangi minyak berlebih
-Hemat! Ukuran besar dapat bertahan lama

Negatif:
-Kalau dipakai lebih dari 3x sehari dapat membuat wajah kering (hati-hati untuk kulit sensitif!)
-Tanpa pelembab yang baik, single use dari lotion ini terkadang membuat wajah over oily karena dehidrasi
-Packaging yang bulky membuat repot kalau dibawa untuk travelling

So far saya puas dengan Blue Herbal Lotion untuk menjadi toner sehari-hari kulit berminyak. Saya juga semakin tertarik mencoba produk Kiehls yang lainnya hihihi. Bagaimana dengan kamu?

Rating: 4/5


Salam cantik~ <3
(Irene)

Senin, 22 Juni 2015

Bioderma Sensibio H2O

Beberapa waktu yang lalu saya sangat sibuk dengan skripsi dan juga persiapan sidangnya. Hal itu membuat jam tidur dan makan jadi gak teratur, serta mood saya jadi gampang berantakan.

Singkat kata… SAYA STRESS.

Karena stress wajah  saya jadi agak kusam dan berjerawat (beruntusan dan jerawat2 kecil).
Setelah urusan perkuliahan selesai, saya mencoba menyelesaikan masalah wajah saya. Dimulai dari memperbaiki jam tidur dan makan, semakin banyak minum air mineral, dan hunting skincare.

Secara gak sengaja ketika lagi jalan ke mall saya liat produk dari Bioderma. Cuma pada saat itu gak kepikiran buat beli ataupun sekedar nanya-nanya ke SPG, karena barang yang saya butuh sudah didapatkan. Sampai suatu ketika saya membaca suatu artikel yang mengulas keunggulan produk ini. Mulailah saya cari informasi lebih lagi.

Ternyata produk ini merupakan salah satu holy grail-nya para beauty blogger terutama di Eropa sana. Produk ini memiliki 2 varian, yaitu Sensibio H2O (merah mudah) dan Sebium H2O (hijau). Sensibio H2O ditujukan untuk yang memiliki sensitive skin, sedangkan Sebium H2O untuk combination / oily skin.

Karena tipe kulit saya yang sudah tidak begitu kombinasi (berminyak tapi sedikit), melainkan cenderung normal, saya membeli yang Sensibio H2O. Banyak yang bilang juga kalau Sensibio H2O bisa untuk semua jenis kulit dari kering sampai berminyak.


bagian depan


bagian belakang


Pertama kali pemakaian saya langsung puas sama produk ini. Teksturnya yang seperti air dapat membersihkan dengan sangat bersih wajah saya dari make up, minyak, debu ataupun kotoran lain yang menempel. Produk ini tidak meninggalkan kesan lengket, berminyak, ataupun kering. Penting untuk diketahui juga kalau produk ini setelah pemakaiannya tidak perlu dibilas makanya banyak orang yang menggunakannya sebagai pengganti cuci muka.

tekstur seperti air


Cara memakai produk ini sangat mudah. Kalian tuangkan Sensibio H2O pada kapas, lalu usapkan pada wajah dan mata hingga bersih dari kotoran dan make up. Kalian dapat menggunakannya pada pagi dan malam hari.

Oh iyaa.. pertama kali saya pakai produk ini di malam hari dan saya gak bilas lagi untuk membuktikan apakah akan menimbulkan kemerahan atau jerawat di keesokan harinya.
Ternyata wajah saya 'A-M-A-N'. 

Yang saya suka dari Bioderma Sensibio H2O ini :
* Packagingnya simple, fliptop bottle
* Teksturnya menyerupai air
* Membersihkan wajah dengan baik
* Melembabkan dan melembutkan
* Dapat digunakan di area mata dan bibir
* Tidak membuat perih dan kering
* Tanpa pewangi dan alkohol
* Tidak perlu dibilas
* Tidak menyebabkan iritasi ataupun break out


This is my holy grail cleanser water! Buat yang lagi cari pembersih, kalian bisa mencoba produk dari Bioderma ini. Produk ini bisa kalian beli di Guardian atau Watson.
Ada yang udah coba? Bagaimana menurut kalian?
Please share your comments :)

Good Luck! <3
(Joanna)